Bukan operator Telkomsel atau XL Axiata yang
menjadi operator selular pertama yang menerapkan carrier billing untuk Google
Play Store di wilayah Indonesia. Indosat memberitakan bahwa pihak mereka secara
perlahan dan dimulai dari hari senin tanggal 8 Desember 2014 hingga 5 hari
selanjutnya membuka layanan carrier billing untuk semua konsumen yang memakai
smartphone berbasis Android. Layanan ini berlaku bagi semua pengguna atau
pelanggan prabayar (Mentari/IM3) dan pascabayar (Matrix). Fungsi dari carries
billing pada Google Play memberikan kemungkinan pembelian palikasi/konten yang
lain ditagihkan kepada tagihan bulanan pelanggan pascabayar atau potong pulsa
langsung untuk pengguna layanan prabayar. Tentu saja lengkah ini sangat
membantu para pengguna yang tidak mempunyai kartu kredit untuk dapat membeli
konten/aplikasi yang mereka inginkan dengan sangat mudah.
![]() |
Pengguna Indosat dapat Membeli Aplikasi Android menggunakan Pulsa (www.kompas.com) |
Langkah-langkah menikmati layanan carrier billing
Langkah pertama setelah masuk pada akun Google,
semua pelanggan Indosat dapat masuk pada menu pilihan Payment Option, kemudian
memilih Enable Indosat Billing untuk mengaktifkan metode pembayaran carries
billing ini. Suatu hal yang perlu digarisbawahi dalam kasus ini adalah pembayaran
melalui carrier billing ini memiliki konsekuensi pengenaan pajak seeesar 10
persen dari nilai yang tertulis di Google Play. Sebagai contoh misalnya, sebuah
aplikasi dibanderol dengan harga Rp 10.000, maka harga yang harus dibayar oleh
konsumen carrier billing ini adalah Rp 11.000. Konsep carrier billing ini telah
dibanggakan sejak dua tahun lalu, beriringan dengan populernya Android di
berbagai wilayah Indonesia yang terus meledak. Hal yang disayangkan adalah
sampai saat ini belum ada yang berhasil menggandeng Google untuk benar-benar
menerapkan sebelum akhirnya operator Indosat membuka jenis jalan ini.
Carrier billing Indosat dengan Google Play adalah yang pertama
Alexander Rusli sebagai President Director dan CEO
Indosat dalam jumpa pers-nya mengatakan bahwa layanan carrier billing Indosat
dengan Google Play adalah yang pertama di Indonesia, sehingga kami berharap
layanan ini dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pelanggan Indosat
untuk dapat melakukan pembelian konten atau aplikasi pada Google Play tanpa
harus menggunakan kartu kredit dan atau kartu debit. Hadirnya layanan ini juga
sebagai bentuk nyata keseriusan Indosat bagi Indonesia bahwa Indosat senantiasa
mengeluarkan layanan terbaru yang inovatif dan selalu terdepan dibanding yang
lain. pemikiran ini merupakan bagian dari usaha Indosat untuk menjadi operator
Telekomunikasi pulihan bagi para pengguna smartphone, Alex melanjutkan
penjelasannya dengan tegas dan yakin.
Selain faktor di atas, ada faktor yang lain adalah
penetrasi kartu kredit yang berdasarkan Data Asosiasi Kartu Kresit Indonesia
(AKKI) hanya berkisar 16 juta buah atau sekitar 6 persen populasi, membuat
pelaku bisanis memutar pikirannya untuk memudahkan konsumen membelanjakan
pulsanya. Penetrasi ponsel yang sampai 112 persen dari total populasi
memudahkan pendapat bahwa cara carrier billing merupakan cara yang ampuh untuk
digunakan Google Play bagi konsumen Indonesia.
Kesimpulan
Akhirnya, pada penghujung kalimat ini kita
berjumpa kembali. Bagi Anda pengguna layanan Indosat untuk dapat mencoba
kemudahan membeli konten di Google Play dengan fasilitas carrier billing,
setidaknya untuk beberapa hari ke depan ini masih ada kesempatan besar. Sebab biasanya
jika tiba-tiba saja berita ini menyebar dan membuat banyak pelanggan yang
tertarik mecoba biasanya ada semacam gangguan kecil. Hal seperti ini sudah
biasa terjadi, sebab kadang keterbatasan server atau satelit terjadi karena
lonjakan populasi pengakses sebuah layanan tertentu.
0 Response to "Pengguna Indosat dapat Membeli Aplikasi Android menggunakan Pulsa"